Kamis, 10 Februari 2011

AKAR PADA TANAMAN

Kelompok II
Kelas VIII-3
SMPN 2 DEPOK
Materi Laporan : Akar Pada Tanaman

Anggota kelompok 2 kelas 8.3 SMP Negeri 2 Depok
1. Ade Sari Triana
2. Akbar Ardino Karpates
3. Alyaa Farah Dibha
4. Anisa Yulianingsih
5. Ikra Ahmad
6. Kevin Addery
7. Yogi Septiandi


I . PEMBUKAAN

Akar adalah bagian tumbuhan yang penting bagi tumbuhan. Akar tumbuhan tidak seindah seperti daun dan bunga, namun sebagian besar tumbuhan tidak dapat hidup tanpanya. Dengan menghujam dan menyebarkan pegangan pada tanah, akar-akar mempertahankan tumbuhan supaya tetap berediri tegak mesti terdera angin dan cuaca buruk. Fungsi utamanya adalah untuk menyerap air dan zat-zat yang terlarut dari dalam tanah , sebagai penunjang tegaknya tumbuhan, dan sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan. Warnanya nggak hijau. Tapi biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan. Bentuknya seringkali meruncing sehingga lebih mudah untuk menembus tanah. Tumbuhnya bukan naik ke puncak gunung tapi ke bawah, ke arah pusat bumi (geotrop) atau menuju air (hidrotop), meninggalkan arah datangnya cahaya

II . PENGERTIAN AKAR

Akar adalah struktur pepohonan menempati posisi paling strategis dan utama. Nyaris semua bagian pepohonan menggantungkan keberlangsungan hidupnya pada akar; batang, dahan, ranting, daun, terlebih lagi buah. Bahkan proses lahirnya suatu tanaman yang bermula dari sebuah biji,sebelum membentuk bagaian yang lain yang pertama kali terbentuk adalah akar.

II . SIFAT-SIFAT AKAR

akar memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Tidak berbuku-buku sehingga tidak beruas-ruas dan tidak mendukung daun, sisik atau bagian lainnya.
2. Warna tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan.
3. Tumbuh terus pada ujungnya.
4. Bentuk sering kali meruncing sehingga lebih mudah untuk menembus tanah.
5. Tumbuh dengan arah ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air (hidrotrop), meninggalkan arah datangnya cahaya.

III . FUNGSI AKAR

Diantaranya fungsi akar adalah:
a. Untuk melekatkan tumbuhan dalam media tanah karena akar memiliki kememampuan untuk menerobos lapisan tanah. Dan akar juga berfungsi sebagai organ tumbuhan yang dapat memperkuat berdirinya tumbuhan.
Akar yang tertancap ke dalam tanah berfungsi seperti pondasi bangunan. Akar membuat tumbuhan dapat berdiri kokoh di atas tanah. Oleh karena itu, tumbuhan dapat bertahan dari terjangan angin kencang dan hujan deras.

b. Untuk menyerap air,garam, zat-zat makanan dan mineral yang diperlukan oleh tumbuhan melalui bulu-bulu akar sehingga air masuk kedalam tubuh tumbuhan.
Tumbuhan memerlukan air dan zat hara untuk kelangsungan hidupnya. Untuk memperoleh kebutuhannya tersebut, tumbuhan menyerapnya dari dalam tanah dengan menggunakan akar. Oleh karena itu, sering dijumpai akar tumbuh memanjang menuju sumber yang banyak mengandung air.

c. Sebagai alat pernafasan
Selain menyerap air dan zat hara, akar juga menyerap udara dari dalam tanah. Hal ini mungkin dilakukan karena pada tanah terdapat pori-pori. Melalui pori-pori tersebut akar tumbuhan memperoleh udara dari dalam tanah.

d. Sebagai alat penyimpan cadangan makanan
Pada tumbuhan tertentu, seperti ubi dan bengkoang, akar digunakan sebagai tempat menyimpan makanan cadangan. Biasanya, akar pada tumbuhan tersebut akan membesar seiring banyaknya makanan cadangan yang tersimpan. Makanan cadangan ini digunakan saat menghadapi musim kemarau atau ketika kesulitan mencari sumber makanan
IV . MACAM-MACAM SISTEM PERAKARAN

Ada tiga macam sistem perakaran, yakni:

A. SISTEM PERAKARAN TUNGGANG (RADIX PRIMARIA)
Sistem Perakaran ini terdapat pada tumbuhan dikotil. Akar ini terdiri atas sebuah akar besar dengan beberapa cabang dan ranting akar, merupakan perkembangan dari akar primer. sistem perakaran ini sudah tentu memiliki jenis akar tunggang contoh dari akar tunggang ini adalah pohon mangga, pohon jambu, durian, dll

http://akartunggang.files.wordpress.com/2009/06/akar-tunggang1.jpg





















Terdapat tiga macam jenis akar tunggang:

1. Akar tombak (fusiform) >> besar di pangkal, runcing di ujung
2. Akar gasing (napiform) >> akar utama pangkal membulat
3. Akar benang (filiform) >> akar utama kecil panjang

B. SISTEM PERAKARAN SERABUT (RADIX ADVENTICIA)
Sistem perakaran ini dimiliki oleh tumbuhan monokotil, tetapi tumbuhan dikotil juga memilikinya (dengan catatan, tumbuhan dikotil tersebut dikembangbiakkan dengan cara cangkok, atau stek). Akar ini terdiri dari sejumlah akar kecil, ramping, dan berukuran sama. perakaran serabut terbentuk pada waktu akar primer mmebentuk cabang sebanyak-banyaknya, akar serabut tidak mempunyai akar utama dan setiap bagian akarnya sama. sistem perakaran ini sudah tentu memiliki jenis akar serabut, contoh dari akar serabut adalah tumbuhan padi, jagung, rumput, tebu, dll.

Terdapat tiga macam jenis akar serabut:
1) Akar serabut kecil >> Oryza sativa
2) Akar serabut sedang >> Cocos nucifera
3) Akar serabut besar >> Pandanus tectorius

C. SISTEM PERAKARAN ADVENTIF
Sistem perakaran ini adalah sistem perakaran yang bukan berasal dari akar primer. Contohnya akar dari batang cangkokan, akar dari umbi batang, dan akar dari stek, bahkan ada akar yang dari daun.

V . ANATOMI AKAR

Pada akar muda bila dilakukan potongan melintang akan terlihat bagian-bagian dari luar ke dalam antara lain : Epidermis, Korteks, Endodermis, Silinder Pusat/Stele. perhatikan gambar berikut!
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyBBtDp8WnAkWJCO5rmwd9fin5c-RNHmF7R2_sPZSCnm0n2J-B-YdHhKVBbK0DSTCNCBBE6Wh4Kd-QvNtQKReXU5U2ru9eaFROMNppkC1VRKdGveyHCxYLa6IShyphenhyphenNyZd3NXecoCSyD0dw/s1600/anatomi+akar+2.gif


 Penjelasan:
a. Epidermis
Susunan sel-selnya rapat dan setebal satu lapis sel, dinding selnya mudah dilewati air. Bulu akar merupakan modifikasi dari sel epidermis akar, bertugas menyerap air dan garam-garam mineral terlarut, bulu akar memperluas permukaan akar.

b. Korteks
terdiri dari banyak sel dan tersusun berlapis-lapis, dinding selnya tipis dan mempunyai banyak ruang antarsel untuk pertukaran gas. jaringan-jaringan yang terdapat pada korteks antara lain : parenkim, kolenkim, dan sklerenkim.

c. Endodermis
Merupakan lapisan pemisah antara korteks dengan silinder pusat. Sel-sel endodermis dapat mengalami penebalan zat gabus pada dindingnya dan membentuk seperti titik-titik, dinamakan titik Caspary. Pada pertumbuhan selanjutnya penebalan zat gabus sampai pada dinding sel yang menghadap silinder pusat, bila diamati di bawah mikroskop akan tampak seperti hutuf U, disebut sel U, sehingga air tak dapat menuju ke silinder pusat. Tetapi tidak semua sel-sel endodermis mengalami penebalan, sehingga memungkinkan air dapat masuk ke silinder pusat. Sel-sel tersebut dinamakan sel penerus/sel peresap.

c.Silinder Pusat/Stele
Silinder pusat/stele merupakan bagian terdalam dari akar.
Terdiri dari berbagai macam jaringan :
- Persikel/Perikambium
Merupakan lapisan terluar dari stele. Akar cabang terbentuk dari pertumbuhan persikel ke arah luar.
- Berkas Pembuluh Angkut/Vasis
Terdiri atas xilem dan floem yang tersusun bergantian menurut arah jari jari. Pada dikotil di antara xilem dan floem terdapat jaringan kambium.
- Empulur
Letaknya paling dalam atau di antara berkas pembuluh angkut terdiri dari jaringan parenkim.

VI . STRUKTUR AKAR

Akar merupakan bagian tumbuhan yang arah tumbuhnya ke dalam tanah. Akar biasanya berwarna keputih-putihan atau kekuning-kuningan. Bentuk akar sebagian besar meruncing pada ujungnya. Secara umum, akar memiliki beberapa bagian utama. Bagian-bagian tersebut adalah inti akar, rambut akar, dan tudung akar.

• Inti Akar.
Inti akar terdiri atas pembuluh kayu dan pembuluh tapis. Pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dari akar ke daun. Pembuluh tapis berfungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan.

• Rambut Akar.
Rambut akar atau bulubulu akar berbentuk serabut halus. Rambut akar terletak di dinding luar akar. Fungsi rambut akar adalah mencari jalan di antara butiran tanah. Hal inilah yang menyebabkan akar dapat menembus masuk ke dalam tanah. Selain itu, rambut akar juga berfungsi menyerap air dari dalam tanah.

• Tudung Akar.
Tudung akar terletak di ujung akar. Bagian ini melindungi akar saat menembus tanah.

VII . METAMORFOSIS AKAR

Berpengaruh pada fungsi akar tersebut yang otomatis berubah, dan hal ini disebabkan karena adaptasi spesies tertentu terhadap lingkungannya.

1) Akar papan (butreess)
Beralih fungsi untuk menegakkan berdirinya tajuk tumbuhan. Umumnya terdapat pada tumbuhan hujan tropis. Contohnya Canarium comunne.
http://2.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dGeXX7DhI/AAAAAAAAACk/n1ftebjwTMo/s1600-h/canarium+comunne.JPG











2) Akar tunjang (stilt)
Hidup pada daerah berlumpur, membantu menegakkan tumbuhan itu sendiri. Contohnya Pandanus tectorius.

http://2.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dHiRi_DmI/AAAAAAAAACs/bejmsjQGoBM/s1600-h/pandanus+tectorius.jpg













3) Akar pelekat (radic adligans)
Digunakan tumbuhan untuk merambat. Contohnya Piper betle (sirih).
http://4.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dIKzADSVI/AAAAAAAAAC0/vDVuuZHyDm8/s1600-h/sirih-piper-betle1.jpg


4) Akar udara (radix aureus)
Umumnya pada tumbuhan epifit, digunakan untuk bernafas dan menyimpan air. Contohnya pada kelas anggrek (Orchidaceae) dan pada Ficus benjamina (Beringin).
http://3.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dI9qtnZWI/AAAAAAAAAC8/-PGTRvu8YS0/s1600-h/ficus+benjamina.jpg













5) Akar Pengisap (haustoria)
Pada tumbuhan parasit, digunakan untuk menempel dan menghisap unsur-unsur penting dari tumbuhan yang ditempelinya itu. Contohnya Dendrophthoe pentandra, atau yang lebih kita kenal dengan benalu.

http://4.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dJ2xr7RuI/AAAAAAAAADE/rKvzrHj9j2A/s1600-h/DendrophthoePentandra.jpg









6) Akar Nafas (pneumatophora)
Dimiliki oleh tumbuhan pada habitat lumpur, membantu pernafasan. Contohya pada tumbuhan bakau

http://duseb.files.wordpress.com/2010/03/mangrove0459sm.jpg













 7) Akar lutut (knee)
Mirip dengan akar nafas, ditemukan pada tumbuhan dengan habitat lumpur. Contohnya Bruguiera gymnorhiza (Pohon tancang).


http://2.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dLgXpzQ3I/AAAAAAAAADU/y6NomZla01s/s400/bruguiera+gymnorhiza.jpg

8) Akar Pembelit (cirrhus radicalis)

Dimiliki oleh tumbuhan untuk memanjat. Contohnya Vanilla planifolia.
http://4.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dMZr2oFVI/AAAAAAAAADc/NtIE6vdjdYY/s1600-h/2004-05-14_Vanilla_planifolia_fruit.jpg


9) Umbi akar (Tuber rhizogenum )
Digunakan tumbuhan tersebut sebagai tempat penyimpan makanan. Contohnya Manihot utilisima. Ini kita kenal dengan ubi kayu
http://1.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dNSOMrljI/AAAAAAAAADk/4V_96nQKsyk/s1600-h/manihot+utilissima.jpg









 10) Duri akar (spina rhizogenum)
Contohnya Dioscorea aculeata.
http://4.bp.blogspot.com/_dJkcvgy7774/S5dNzZCZj0I/AAAAAAAAADs/ArjCDaOXHog/s1600-h/dioscorea+aculeata.jpg











VIII . KESIMPULAN

Tumbuhan tidak bisa hidup kalau tidak ada akar , sama seperti manusia , manusia tidak akan bisa hidup jika tidak ada otak ataupun yang lainnya , janganlah sembarang mencabut tanaman , kalau sembarangan akar dari tanaman tersebut tidak bisa sepenuhnya tercabut , dan tumbuhan bisa mati , lestarikan pohon-pohon di negri kita untuk kelangsungan hidup anak cucu kita dimasa depan .

*DAFTAR PUSAKA :
http://mars4474.multiply.com/journal/item/8
http://kamuspengetahuan.blogspot.com/2009/08/organ-tumbuhan-akar-radix.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Akar
http://www.google.co.id/images?um=1&hl=id&biw=1366&bih=585&tbs=isch%3A1& sa=1&q=akar+pohon+mangga&aq=0&aqi=g8&aql=&oq=akar+pohon+
file:///C:/Documents%20and%20Settings/ACER/My%20Documents/biologi(blog)/struktur-luar-organ-vegetatif-akar.html